STMIK AKBA terus menyelesaikan berbagai program yang telah direncanakan sebelumnya. Hari ini (27 Nopember 2012), STMIK AKBA menggelar sebuah kegiatan bertajuk “Seminar Nasional Teknik Penulisan Buku Ajar Ber-ISBN”. Kegiatan ini diikuti oleh para dosen STMIK AKBA yang tengah merampungkan tulisan mereka dalam bentuk buku ajar. Seminar yang diselenggarakan di Ruang Perpustakaan STMIK AKBA ini, menghadirkan Direktur Penerbitan Penerbit Andi Yogyakarta, yaitu Bapak Joko Irawan Mumpuni.
Ketua STMIK AKBA, Prof. DR. Sapto Haryoko, M.Pd., turut memberikan sambutan dalam acara ini. Beliau terus memberikan motivasi kepada para peserta agar mampu memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya demi peningkatan mutu STMIK AKBA. Pada kesempatan yang sama, Ketua STMIK AKBA dan Direktur Penerbitan Penerbit Andi menandatangani surat perjanjian kerja sama dalam rangka penerbitan buku ajar.
Bapak Joko Irawan Mumpuni memberikan motivasi selepas acara pembukaan. Beliau banyak memberikan penjelasan yang sederhana dan sangat efektif untuk memotivasi para peserta untuk menulis. Menurut beliau, tidak ada alasan seorang dosen tidak mampu menulis karena seorang dosen tentunya telah memiliki banyak pengalaman dalam hal pengajaran di kampus. Pengalaman tersebut dapat dijadikan sebagai salah satu bekal dalam penulisan buku. Beliau juga memaparkan proses-proses yang terjadi sebelum sebuah buku diterbitkan oleh Penerbit Andi. Tak lupa beliau memaparkan kriteria buku yang baik serta hal-hal yang dapat menyebabkan sebuah buku ditolak oleh penerbit.
Pada sesi kedua, materi dibawakan oleh Bapak Edi S. Mulyanta, S.Si., M.T., selaku Manajer Operasional Penerbit Andi. Beliau memberikan gambaran teknis tentang buku yang dapat diterbitkan oleh Penerbit Andi. Pada kesempatan tersebut, para peserta mendapatkan gambaran teknis dalam menyiapkan naskah buku yang akan diterbitkan. Pada akhir sesi beliau mencoba mereview beberapa naskah yang telah dikerjakan oleh para dosen STMIK AKBA. Beliau memberikan masukan-masukan terhadap beberapa naskah tersebut agar lebih sempurna untuk diterbitkan.